KUNJUNGAN IBU CAMAT DI POSYANDU MAWAR 08 DESA MANDALAMEKAR: GERAKAN INTERVENSI SERENTAK PENCEGAHAN STUNTING
Pada kunjungannya di Posyandu Mawar 08 Desa Mandalamekar Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung, Ibu Camat dengan tegas menghimbau seluruh anggota Posyandu untuk berkomitmen penuh dalam upaya pencegahan stunting hingga mencapai target 100% kehadiran sasaran diposyandu baik Bayi,balita, ibu hami ataupun catin. Dalam kegiatan tersebut turut hadir pula tokoh-tokoh penting seperti PPJ ( Pendamping Posyandu Juara ) Kecamatan Cimenyan, Pokja IV TP PKK Kecamatan Cimenyan, Ketua TP PKK Desa Mandalamekar, serta Ketua Pokja I hingga IV PKK Desa Mandalamekar semakin menguatkan urgensi dan seriusnya kegiatan ini.
Dalam diskusi yang digelar, beberapa agenda strategis dibahas secara rinci. Pertama-tama, penimbangan dan pengukuran bayi dilakukan dengan standar yang ketat untuk memastikan setiap perkembangan anak terpantau secara akurat. Intervensi segera dilakukan jika ada indikasi masalah gizi, dengan pemberian rujukan yang tepat untuk penanganan lanjutan. Selain itu, upaya pencegahan stunting juga mencakup pemantauan terhadap pola makan dan asupan gizi anak secara berkala.
Sistem pencatatan dan pelaporan real-time diusulkan agar informasi mengenai kondisi anak dapat terupdate secara cepat dan tepat waktu, memungkinkan tindakan preventif yang lebih efektif. Di samping itu, skrining terhadap ibu hamil dan calon pengantin dilakukan secara rutin untuk mendeteksi potensi risiko stunting sejak dini. Hal ini melibatkan pengawasan terhadap kesehatan ibu sebelum dan selama kehamilan, serta memberikan edukasi mengenai pola makan yang sehat dan pentingnya asupan gizi yang cukup selama masa kehamilan.
Puncak kegiatan adalah sesi edukasi yang diselenggarakan bagi masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting dan langkah-langkah praktis untuk mencegahnya. Diskusi yang terbuka dan informatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan memberikan pengetahuan yang lebih mendalam tentang pentingnya peran Posyandu dalam menjaga kesehatan anak. Selain itu, kampanye penyuluhan juga melibatkan kelompok ibu dan remaja perempuan untuk memastikan pesan-pesan kesehatan tersebar secara luas di masyarakat.
Dengan komitmen dan kerja sama yang kuat dari seluruh anggota Posyandu serta dukungan penuh dari pihak terkait, diharapkan Desa Mandalamekar dapat menjadi contoh dalam pencegahan stunting di wilayahnya. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait menjadi kunci utama dalam upaya ini, sehingga tercipta lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak yang sehat dan berkualitas.
